MU yang biasa sapaan singkat ketika perbincangan, Untuk Performa cemerlang disuguhkan Manchester United di Old Trafford untuk menggasak Tottenham Hotspur tiga gol tanpa balas dalam lanjutan Liga Primer Inggris , Minggu (15/3).
Hasil ini menandai kebangkitan instan Setan Merah setelah sebelumnya disingkirkan Arsenal di perempat-final Piala FA, dan memastikan posisi mereka aman di empat besar, unggul lima poin atas Liverpool, yang pada Senin malam akan menghadapi Swansea City.
United bahkan hanya berjarak dua angka dari Manchester City di posisi kedua, dan satu poin memisahkan mereka dari Arsenal di tangga ketiga.
Babak Pertama
Dituntut bereaksi pascakekalahan 2-1 dari Arsenal di Piala FA, United menjawab lewat start brilian dalam pertandingan ini. Menjelang sepuluh menit permainan, tuan rumah sudah membuka keunggulan.
Umpan terobosan terukur dari Michael Carrick tidak disia-siakan Marouane Fellaini, yang berpenetrasi ke area berbahaya sebelum menyepak si kulit bulat dengan kaki kirinya ke arah tiang jauh untuk menaklukkan Hugo Lloris.
Usai menyuplai assist buat gol pembuka, Carrick menjebol sendiri gawang mantan klubnya untuk memberikan keunggulan 2-0 bagi United di menit ke-19. Dari situasi tendangan penjuru, kegagalan lini pertahanan Tottenham membuang bola berujung fatal, dengan Carrick melepas tandukan jitu yang tak mampu dicegat Lloris.
Melihat Tottenham tidak berkutik di bawah tekanan hebat United, Mauricio Pochettino melakukan pergantian dini. Ia menarik keluar Andros Townsend buat memberikan tempat kepada Mousa Dembele di menit ke-31.
Perubahan itu gagal mencegah bersarangnya gol ketiga dalam gawang Tottenham. Kesalahan umpan Nabil Bentaleb membuat bola diambil Wayne Rooney, yang berlari melewati beberapa bek lawan di depannya sebelum memperdaya Lloris dengan penyelesaian ke pojok kiri bawah gawang.
Keunggulan meyakinkan United bertahan hingga turun minum.
Babak Kedua
Tottenham memulai babak kedua dengan jauh lebih baik. Mereka mendominasi penguasaan bola, meski tetap tidak terlalu merepotkan United dalam penciptaan peluang.
Di lain pihak, kendati terlihat mengurangi tempo, Red Devils mampu menebar sejumlah ancaman untuk menambah angka. Tendangan Rooney tak menemui target, sedangkan tembakan Daley Blind dari tepi kotak diblok Bentaleb.
United memperoleh kesempatan bagus kembali di menit ke-65. Build-up rapi lewat serangkaian umpan berujung dengan bola mendarat di kaki Ander Herrera di sisi kanan kotak penalti, tapi sepakan kencang gelandang muda Spanyol itu hanya menerpa sisi luar jala Spurs.
Dengan potensi tiga angka tampak mustahil lepas, Louis van Gaal berani memberikan kesempatan debut Liga Primer kepada remaja 19 tahun Andres Pereira di 13 menit terakhir. Youngster Belgia itu turun menggantikan Juan Mata, yang memperoleh standing applause dari publik Old Trafford saat meninggalkan lapangan.
Dari segi kans mencetak gol, tidak banyak yang terjadi selama sisa laga. Hanya tendangan Harry Kane menjelang bubaran yang bisa dikategorikan peluang emas, itu pun pupus di hadapan David de Gea.
Sumber Goaldotcom
Hasil ini menandai kebangkitan instan Setan Merah setelah sebelumnya disingkirkan Arsenal di perempat-final Piala FA, dan memastikan posisi mereka aman di empat besar, unggul lima poin atas Liverpool, yang pada Senin malam akan menghadapi Swansea City.
United bahkan hanya berjarak dua angka dari Manchester City di posisi kedua, dan satu poin memisahkan mereka dari Arsenal di tangga ketiga.
Babak Pertama
Dituntut bereaksi pascakekalahan 2-1 dari Arsenal di Piala FA, United menjawab lewat start brilian dalam pertandingan ini. Menjelang sepuluh menit permainan, tuan rumah sudah membuka keunggulan.
Umpan terobosan terukur dari Michael Carrick tidak disia-siakan Marouane Fellaini, yang berpenetrasi ke area berbahaya sebelum menyepak si kulit bulat dengan kaki kirinya ke arah tiang jauh untuk menaklukkan Hugo Lloris.
Usai menyuplai assist buat gol pembuka, Carrick menjebol sendiri gawang mantan klubnya untuk memberikan keunggulan 2-0 bagi United di menit ke-19. Dari situasi tendangan penjuru, kegagalan lini pertahanan Tottenham membuang bola berujung fatal, dengan Carrick melepas tandukan jitu yang tak mampu dicegat Lloris.
Melihat Tottenham tidak berkutik di bawah tekanan hebat United, Mauricio Pochettino melakukan pergantian dini. Ia menarik keluar Andros Townsend buat memberikan tempat kepada Mousa Dembele di menit ke-31.
Perubahan itu gagal mencegah bersarangnya gol ketiga dalam gawang Tottenham. Kesalahan umpan Nabil Bentaleb membuat bola diambil Wayne Rooney, yang berlari melewati beberapa bek lawan di depannya sebelum memperdaya Lloris dengan penyelesaian ke pojok kiri bawah gawang.
Keunggulan meyakinkan United bertahan hingga turun minum.
Babak Kedua
Tottenham memulai babak kedua dengan jauh lebih baik. Mereka mendominasi penguasaan bola, meski tetap tidak terlalu merepotkan United dalam penciptaan peluang.
Di lain pihak, kendati terlihat mengurangi tempo, Red Devils mampu menebar sejumlah ancaman untuk menambah angka. Tendangan Rooney tak menemui target, sedangkan tembakan Daley Blind dari tepi kotak diblok Bentaleb.
United memperoleh kesempatan bagus kembali di menit ke-65. Build-up rapi lewat serangkaian umpan berujung dengan bola mendarat di kaki Ander Herrera di sisi kanan kotak penalti, tapi sepakan kencang gelandang muda Spanyol itu hanya menerpa sisi luar jala Spurs.
Dengan potensi tiga angka tampak mustahil lepas, Louis van Gaal berani memberikan kesempatan debut Liga Primer kepada remaja 19 tahun Andres Pereira di 13 menit terakhir. Youngster Belgia itu turun menggantikan Juan Mata, yang memperoleh standing applause dari publik Old Trafford saat meninggalkan lapangan.
Dari segi kans mencetak gol, tidak banyak yang terjadi selama sisa laga. Hanya tendangan Harry Kane menjelang bubaran yang bisa dikategorikan peluang emas, itu pun pupus di hadapan David de Gea.
Sumber Goaldotcom
